Hope’s Heart Orphan Foundation: Mengembangkan Adopsi Lintas Negara

Persoalan besar menimpa anak-anak di China. Sejumlah data mencatat, ribuan anak-anak ditinggalkan begitu saja di panti-panti asuhan di China. Sejumlah panti asuhan di China bahkan kesulitan merawat ribuan anak asuhnya.
Setiap tahunnya, ribuan bayi, baik perempuan maupun laki-laki, yang memiliki cacat fisik ditinggalkan di panti-panti asuhan. Mereka kekurangan kasih sayang, pendidikan dan layanan kesehatan.
Persoalan ini muncul sebagai akibat kebijakan satu anak yang diterapkan oleh pemerintah pada tahun 1979. Kebijakan ini mewajibkan setiap keluarga hanya memiliki satu anak, dengan pengecualian anak kedua bagi keluarga yang tinggal di daerah pedesaan.
Selama 30 tahun, kebijakan tersebut berdampak negatif pada generasi anak. Kebijakan ini dan segala konsekuensinya terus berkembang di China hingga kini.
Situasi tersebut dan kondisi anak yatim di seluruh dunia, memunculkan empati pada diri Heather Williams, seorang pemuda Amerika Serikat. Perasaan kesadaran tersebut memantapkannya untuk mengejar gelar di bidang Social Work (Pekerjaan Sosial).
Cita-citanya ialah membantu memfasilitasi adopsi anak antarnegara. Mengingat banyak sekali anak yatim yang menunggu untuk diadopsi oleh sebuah keluarga. Keinginan Heather lantas diketahui oleh orangtuanya, Ken dan Judy. Keduanya bersedia menjadi sponsor atas program tersebut selama beberapa tahun. Dengan komitmen itu, mereka berhasil membantu lebih dari selusin anak yatim, dan memberinya biaya sekolah, perawatan medis, dan sejumlah program lain.
Pada tahun 2004, Ken, Judy, dan Heather memutuskan untuk pergi ke China dengan tujuan memperluas kasih sayang dan kepeduliannya kepada bayi dan anak-anak di panti asuhan. Kesempatan itu tak disia-siakan oleh mereka untuk memperluas pelayanan bagi anak-anak yatim.
Setelah kembali dari China, pada Desember 2004, di Olathe, Kansas, Amerika Serikat (AS), ketiganya mendirikan Hope’s Heart Orphan Foundation untuk membantu pendanaan proyek-proyek peningkatan kehidupan anak yatim di China melalui program adopsi internasional.
Menyadari situasi di China, jumlah anak yatim yang diadopsi oleh keluarga di AS telah meningkat. Sayangnya, masih terdapat puluhan ribu anak menunggu seseorang untuk mengadopsi dan memberi mereka kasih sayang, kepedulian, dan perhatian.
Sedikitnya jumlah orangtua yang bersedia mengadopsi anak-anak itu, membuat mereka telantar dan menunggu lama. Belum lagi stigma yang harus mereka tanggung lantaran menjadi yatim piatu. Stigma tersebut harus mereka sandang hingga dewasa.

Visi Misi Lembaga
Lembaga tersebut mengusung visi: mengubah kekurangan menjadi kelimpahan, sakit menuju sehat, air mata menjadi senyum, dan kekosongan berubah jadi keutuhan. Misinya ialah setiap anak yatim di China berada dalam kondisi;
Bersih serta aman kondisi fisiknya; Cukup makanan bergizi yang berguna bagi pertumbuhan dan kesehatan; Menyediakan layanan medis dibutuhkan untuk kesehatan tubuh dan pikirannya; Menyediakan fasilitas untuk pembangunan fisik dan mental serta pendidikan; Memastikan bahwa mereka dicintai dan dihargai; Memelihara dan memberi perawatan untuk kebutuhan sehari-hari mereka.
Dengan visi misi tersebut, Hope’s Heart Orphan Foundation memfokuskan diri pada 4 bidang utama. Semuanya ditujukan untuk memberikan fasilitas yang layak bagi anak-anak yatim di China. Keempat bidang utama itu ialah pemenuhan kebutuhan kasih sayang anak-anak yatim, kebutuhan pendidikan, kesehatan, dan tempat tinggal yang layak.
Pemenuhan kebutuhan kasih sayang, kepedulian dan perhatian bagi anak-anak yatim memang menjadi fokus utama. Bagi Hope’s Heart Orphan Foundation, memberikan perhatian dan kasih sayang adalah hal utama, karena ribuan anak-anak di China sengaja ditinggalkan orangtuanya di panti-panti asuhan. Cinta membantu memulihkan kepercayaan diri anak untuk menghadapi stigma ketika mereka dewasa.
Untuk pemenuhan kebutuhan pendidikan anak-anak yatim, Hope’s Heart Orphan Foundation bekerjasama dengan sejumlah donatur untuk menyediakan kesempatan bersekolah bagi mereka. Sementara untuk pemenuhan kebutuhan kesehatan, tak hanya disediakan akses medis jika mereka sakit, lebih dari itu juga pemenuhan nutrisi yang cukup agar mereka tetap sehat.
Satu lagi yang tak kalah pentingnya ialah ketersediaan tempat tinggal yang layak. Karena adopsi sangat minim dilakukan, maka yang bisa dipastikan adalah dengan menyediakan tempat hunian yang layak. Dengan memastikan bahwa panti-panti asuhan tempat mereka tinggal, cukup representatif bagi pertumbuhan anak.

Diolah oleh Aura Az-zahra dari situs http://www.hopesheart.org/

BERCANDA BERSAMA: Dua anak yatim di sebuah
panti asuhan di China sedang bercanda dengan salah satu pengasuhnya.
Hope’s Heart Orphan Foundation memberikan bantuan bagi panti-panti asuhan itu.
FOTO: DOKUMEN HOPE’S HEART ORPHAN FOUNDATION